Jakarta, CNBC Indonesia - Menyimpan uang di bank menjadi solusi agar dana tersimpan aman. Namun, menabung di bank juga ada biaya yang membuat saldo tabungan terpotong. Saldo tabungan nasabah bank terpotong sejumlah kecil setiap bulan. Itu adalah biaya administrasi yang harus ditanggung nasabah melalui rekeningnya.
Hal tersebut merupakan hal yang lumrah sebab bank memerlukan biaya untuk menutupi biaya operasional mereka dalam menyimpan dana dan menyediakan berbagai layanan kepada nasabah.
Biaya ini mencakup biaya pengelolaan akun, pemrosesan transaksi, keamanan, dan infrastruktur teknologi yang diperlukan untuk menjalankan operasi mereka. Biaya administrasi juga digunakan untuk menghasilkan pendapatan tambahan bagi bank.
Adapun biaya administrasi di bank adalah biaya yang dikenakan kepada nasabah sebagai kompensasi atas berbagai layanan administratif yang disediakan oleh bank. Ini mencakup berbagai jenis biaya yang terkait dengan pengelolaan akun, pemrosesan transaksi, dan administrasi umum.
Pembebanan biaya administrasi ini memungkinkan bank untuk tetap beroperasi dan menyediakan layanan kepada nasabah mereka. Adapun nominalnya bisa beragam, mulai dari nol rupiah hingga belasan rupiah.
Berikut daftar Biaya administrasi tiap bank dirangkum dari berbagai sumber:
Insentif Berlian bagi Pengemudi Grab Car
Jika Anda pikir penghasilan driver Grab Car masih terlalu dikit, apalagi dengan potongan rata-rata 20% tersebut. Maka Anda harus membaca artikel ini lebih lanjut, karena Alterrabills akan membahas beberapa tambahan penghasilan driver Grab Car.
Ada beberapa langkah penting yang harus Anda ketahui, pertama-tama adalah dengan memahami skema insentif yang sedang berlaku. Mengapa “yang sedang berlaku”? Hal ini disebabkan seringnya perubahan skema insentif yang dilakukan oleh Grab.
Oleh karena itulah seorang driver Grab Car harus rajin-rajin mengupdate skema insentif yang dibuat oleh Grab. Lalu mereka juga harus rajin-rajin mengecek insentif Grab Car Anda, atau yang lebih dikenal dengan insentif berlian.
Lihat: Berapa penghasilan seorang masinis?
Apakah itu insentif berlian? Insentif berlian merupakan insentif yang dihitung berdasarkan “total berlian” yang berhasil dikumpulkan. Nah untuk mendapatkan berlian seorang driver Grab Car harus menjelaskan berbagai misi yang diberikan.
Di bandingkan dengan insentif berdasarkan jarak (sistem sebelumnya), kelebihan insentif berlian adalah driver bisa mencapai target dengan lebih jelas, tahapan pencapaian dapat terlihat secara lebih jelas, dan terdapat misi sampingan selain penyelesaian perjalanan untuk mencapai target.
Sebelum lebih jauh lagi, yuk kita bahas dulu gimana cara mengakses menu insentif ini!
Sesuai gambar di atas seorang Grab Car bisa mengakses menu insentif dengan menekan ikon insentif di menu dashboard, yang juga disana terdapat berapa perolehan berlian sang driver dalam satu hari.
Ketika mereka menekan ikon insentif, seorang driver bisa melihat dan memerikan sub-menu insentif hari ini yang berisi misi yang masih aktif dan bisa didapatkan hari itu, insentif mendatang yang berisi misi yang akan datang, dan insentif sebelumnya yang berisi misi yang telah habis.
Nah setiap misi telah selesai dijalankan maka seorang driver akan bisa melihat rincian total insentif yang didapatkan berdasarkan misi yang selesai, dan juga misi-misi yang tidak selesai beserta alasan mengapa insentif tersebut tidak bisa didapatkan.
Seorang driver Grab Car juga harus memperhatikan beberapa persyaratan yang berpengaruh pada performa untuk mendapatkan insentif, contohnya seperti gambar di atas.
Gimana Cara Hitung Insentif Berlian?
Sebelum kita membuat simulasi perhitungan insentif berlian, kami akan menegaskan bahwa skema ini hanya berlaku di regional Jabodetabek. Bagi Anda yang menjadi mitra di luar Jabodetabek mungkin bisa mencari skema insentif yang umumnya tidak jauh berbeda.
Di atas terlihat ada misi insentif perjalanan di wilayah DKI Jakarta, insentif area kantoran pukul 16.00 – 22.00 dan insentif area kantoran pukul 05.00 – 10.00.
Selain itu adapula misi top up saldo OVO yang bisa menambah berlian. Jika 2 orang melakukan top up maka mitra mendapat 10 berlian, 4 orang berarti 20 berlian, 6 orang berarti 30 berlian, dan 8 orang berarti 40 berlian.
Apabila seorang mitra menjalankan 15 perjalanan dengan rincian 5 perjalanan di area kantoran Jakarta pukul 05.00 – 10.00, 5 perjalanan di Jakarta pukul 10.00-16.00, dan 5 perjalanan di area kantoran Jakarta pukul 16.00 – 22.00, ditambah 4 orang top up saldo OVO, maka mitra tersebut akan mendapatkan:
Maka mitra tersebut berhasil mendapatkan insentif hingga Rp400.000,- Apabila rata-rata 1 perjalanan bernilai Rp15.000,- (setelah dipotong 20%), maka total mitra tersebut mendapatkan Rp625.000,- dalam satu hari! Jauh diatas gaji UMR yang ditetapkan oleh pemerintah, kan?
Catatan khusus dari Alterrabills bagi kalian para driver Grab Pay, bahwa insentif yang diterima oleh seorang mitra akan langsung dibayarkan ke dalam dompet tunai maksimal pukul 23.59 di hari selanjutnya, berdasarkan syarat dan ketentuan khusus tentunya.
BSI (Produk Easy Wadi’ah)
Salah satu daftar bank tanpa biaya admin bulanan adalah Bank Syariah Indonesia (BSI). Produk BSI yang tidak dikenakan biaya admin adalah BSI Tabungan Easy Wadi’ah. Produk ini merupakan produk tabungan dalam mata uang rupiah yang didasarkan pada prinsip Wadiah Yad Dhamanah.
Selain, gratis biaya admin, BSI Tabungan Easy Wadi’ah juga gratis biaya tarik tunai di seluruh ATM BSI, bebas biaya pembukaan rekening online, dan bebas biaya transaksi di seluruh EDC Bank Mandiri, serta semua EDC Bank di Indonesia dan EDC berjaringan PRIMA. Untuk melakukan pembukaan rekening BSI Tabungan Easy Wadi’ah, Anda hanya perlu melakukan setoran awal sebesar Rp100.000 dengan saldo rekening minimum Rp50.000.
Kartu Debit Bank Mandiri GPN
Kartu debit ini memanfaatkan sistem GPN (Gerbang Pembayaran Nasional), yang diciptakan untuk memfasilitasi transaksi antarbank dalam negeri dengan biaya yang lebih rendah. Mandiri menawarkan tiga varian kartu GPN:
Kartu GPN Silver Mandiri
Kartu GPN Gold Mandiri
Kartu GPN Platinum Mandiri
Kartu Debit Bank Mandiri VISA
Kartu debit Mandiri VISA memungkinkan akses global untuk penarikan uang, transaksi EDC, belanja online, dan top-up e-wallet karena merupakan produk dari penyedia layanan perbankan internasional, VISA. Ada tiga varian kartu VISA Mandiri:
Kartu Silver VISA Mandiri
Kartu Gold VISA Mandiri
Kartu Platinum VISA Mandiri
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI)
Bank Mandiri mengenakan biaya admin sebesar Rp 12.500 per bulan untuk tabungan Rupiah, dengan saldo minimum Rp 100 ribu. Jika saldo minimum tidak terpenuhi atau rekening menjadi pasif, maka akan ada biaya tambahan Rp 5 ribu.
Biaya penutupan rekening adalah Rp 50 ribu. Namun, Bank Mandiri juga memiliki produk TabunganKu yang tidak dikenai biaya administrasi.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI)
BRI memiliki biaya administrasi bulanan sebesar Rp 12.000 untuk tabungan BritAma. Biaya tambahan sebesar Rp 6.500 dikenakan untuk kartu, dengan saldo minimum Rp 50 ribu.
Biaya penutupan rekening juga sebesar Rp 50 ribu. Produk tabungan BritAma BRI didukung oleh fasilitas e-banking dan sistem real-time online untuk kemudahan transaksi nasabah.
Saksikan video di bawah ini:
BTN (Produk Tabungan BTN Juara)
BTN melalui Tabungan BTN Juara juga menyediakan layanan perbankan tanpa biaya admin bulanan. Tabungan BTN Juara merupakan produk tabungan yang dikhususkan bagi anak usia 12 hingga 23 tahun. Adapun setoran awal pembukaan rekening Tabungan BTN Juara dimulai dari Rp50.000 dengan minimal setoran lanjutan sebesar Rp20.000.
Blu (BCA Digital)
Dengan memahami struktur biaya admin bank dari berbagai bank, Anda dapat membuat keputusan yang lebih tepat terkait rekening mana yang memberikan penghematan terbaik dalam hal biaya bulanan. Pastikan untuk memeriksa jenis rekening Anda, karena beberapa rekening, terutama yang terkait dengan payroll, mungkin memiliki syarat yang berbeda.